REMBANG – CYBERONENEWS.COM– Perhutani Mantingan kembali gulirkan bantuan Tanggung Tawab Sosial Lingkungan (TJSL) Sebesar 10 Juta kepada Madrasah Diniyah (Madin Tholabul Falah dukuh Sumurboto turut desa Jukung kecamatan Bulu kabupaten Rembang. Bantuan diserahkan secara langsung oleh Adm Mantingan Ir. H Marsaid. Selasa (4 /6/2024).
Adm Mantingan Marsaid berpesan bahwa bantuan pendidikan yang diwujudkan uang ini bisa berguna untuk mengembangkan Madin Tholabul falah. Walaupun bantuan ini tidak seberapa namun yang penting bahwa Perhutani masih tetap peduli kepada madin yang berada di pinggir kawasan hutan,”terang dia.
Untuk bantuan TJSL di bagi seluruh Direksi mulai dari Jawa Timur hingga Jawa Barat. Dari besaran bantuan disesuaikan dengan kemampuan Perusahaan dalam memperoleh keuntungan selama 1 tahun. Kalau pasar nanti sudah mulai menggeliat lagi tentunya bantuan akan lebih besar bagi dunia pendidikan ,khususnya madrasah Diniyah sekitar kawasan hutan,”ujar Marsaid.
Sekarang ini dunia pendidikan mulai luntur dengan banyaknya budaya asing yang masuk melalui media online atau media digital. Untuk pembentukan karakter lewat madin ini perlu untuk terus dikembangkan agar generasi muda kita benar-benar siap menghadapi tangtangan masa depan di jaman dunia digital ini.
Semerntara itu kepala Madin Tholabuh Falah Murtasim yang didampingi jajaran pengurus menyampaikan apresiasi kepada Perhutani yang terus membarikan bantuan untuk Madin di sekitar kawasan hutan. “Bantuan ini sangat berguna bagi anak didik kami. Mengingat sarana untuk pembelajaran juga masih banyak yang kurang’,’tutur dia.
Lanjut dia, semoga bantauan ini untuk tahun depan kami masih bisa mendapatkan dana TJSL untuk tahun 2025. Agar sarana dan prasarana di madin ini semakin lengkap dan santriwan santriwati yang belajar di sisni makin betah dengan bertambahnya sarana dalam pembelajaran ,”pungkasnya. (Sigit)
Adm mantingan Ir. H. Marsaid didampingi Asper Kebon Rusmanto menyampaikan bantuan langsung yang diterima oleh kepala Madin Tholabul Falah di raung pembelajaran Madin.
