JAKARTA – CYBER ONE NEWS, Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso, memimpin upacara serah terima jabatan Kepala Induk PJR Jagorawi, Cikampek, BSD, dan BORR di Aula Madellu Korlantas Polri, Jakarta.
Brigjen Pol Raden Slamet Santoso mengungkapkan bahwa serah terima jabatan merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas organisasi Polri dalam menghadapi tantangan tugas yang semakin kompleks.
Menurutnya, serah terima jabatan juga berperan penting dalam proses pembinaan sumber daya manusia dan regenerasi kepemimpinan di Polri, dengan tetap mengutamakan profesionalisme, komitmen, dan integritas.
“Serah terima jabatan ini sangat penting untuk memastikan keberlanjutan program-program yang telah direncanakan dan menjaga kinerja Polri tetap optimal dalam menghadapi tugas-tugas yang semakin menantang,” ujar Brigjen Pol Raden Slamet Santoso.
Dalam kesempatan itu, Dirgakkum Korlantas Polri juga menyoroti masalah lalu lintas yang terjadi belakangan ini, seperti kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Gerbang Tol Ciawi, yang mengakibatkan delapan korban jiwa. Kecelakaan tersebut diduga disebabkan oleh kendaraan over dimensi dan overloading.
Menyikapi hal ini, Dirgakkum menegaskan perlunya tindakan yang lebih tegas, terutama menjelang Operasi Ketupat 2025, untuk menciptakan kondisi Kamseltibcarlantas yang lebih baik.
“Untuk itu, kita harus meningkatkan tindakan preemtif dan preventif dalam rangka meningkatkan disiplin berlalu lintas, guna mengurangi kecelakaan di jalan raya,” kata Brigjen Pol Raden Slamet Santoso
Selanjutnya, Dirgakkum Korlantas Polri juga mengingatkan pentingnya pemolisian lalu lintas yang modern dan adaptif. Dengan memanfaatkan teknologi digital untuk memudahkan tugas kepolisian, serta melibatkan pendekatan konvensional yang lebih bersentuhan langsung dengan masyarakat, Polri diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan publik.
“Pemolisian lalu lintas tidak hanya harus modern, tetapi juga harus adaptif. Kita harus terjun langsung ke masyarakat untuk menciptakan hubungan yang lebih baik dan meningkatkan kesadaran berlalu lintas,” jelasnya.
Dirgakkum juga menyampaikan apresiasi kepada pejabat lama, yaitu Komisaris Polisi Wiratno S.H dan AKP Budi Hernawan S.H, atas dedikasinya selama menjabat sebagai Kepala Induk PJR Jagorawi dan Induk Cikampek.
Dirgakkum mengucapkan terima kasih atas kontribusi mereka dalam melaksanakan tugas di unit masing-masing.
“Kepada pejabat baru yang mengemban tugas, saya berharap dapat segera menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja yang baru. Lanjutkan dan kembangkan inovasi, serta lakukan evaluasi berkala untuk mengidentifikasi masalah dan hambatan yang ada,” lanjutnya.
Terakhir, Brigjen Pol Raden Slamet Santoso menargetkan penurunan angka kecelakaan lalu lintas secara nasional sebesar 3% pada tahun 2025, dengan harapan dapat mengurangi sekitar 5.000 kejadian kecelakaan. Untuk itu, seluruh jajaran Polantas diharapkan untuk bekerja keras dalam mencapai target tersebut dengan melakukan analisis rutin terhadap titik-titik rawan kecelakaan
“Ini adalah target besar yang harus kita capai bersama. Semoga dengan usaha, doa, dan kerja keras, kita dapat menurunkan angka kecelakaan dan menciptakan lalu lintas yang lebih aman,” pungkasnya.
Upacara serah terima jabatan ini merupakan bagian dari langkah Korlantas Polri dalam menjaga kontinuitas dan kualitas pelayanan publik, sekaligus memperkuat sistem manajerial yang ada di setiap induk PJR di seluruh Indonesia.( Fatar)