BALIKPAPAN, Cyber One News – Kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di Kota Balikpapan terus menuai penolakan. Setelah berbagai elemen masyarakat menyuarakan protes, kini giliran Forum Purnawirawan Pejuang Indonesia (FPPI) Balikpapan yang tegas meminta kebijakan itu segera dibatalkan.
Ketua DPC FPPI Kota Balikpapan, Cucuk Basuki, menilai tidak ada alasan kuat bagi pemerintah untuk menaikkan PBB di tengah kondisi ekonomi masyarakat yang masih sulit.
“Tidak ada alasan untuk menaikkan PBB. Saya tegaskan agar kebijakan ini segera dibatalkan demi kepentingan masyarakat Kota Balikpapan,” ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Selasa (26/8/2025).
Menurutnya, setiap kebijakan pemerintah seharusnya berpihak pada masyarakat, bukan sebaliknya. Karena masyarakatlah yang merasakan langsung dampak dari keputusan tersebut.
“Seharusnya masyarakat diakomodir dan diapresiasi segala keluhan serta kesulitannya, bukan malah dihindari atau dijauhi. Dalam negara demokrasi, kedaulatan ada di tangan rakyat. Pemerintahan bisa terbentuk karena masyarakat, jangan dijauhi,” tegasnya.
Seperti diketahui, kebijakan kenaikan PBB-P2 di Balikpapan mendapat sorotan tajam dari berbagai kalangan, mulai dari tokoh masyarakat, organisasi kemasyarakatan, hingga warga. Banyak yang menilai kebijakan ini hanya akan semakin membebani masyarakat, terutama di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih. (Yd)
